Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Ario Bimo Nandito Ariotedjo alias Dito menyebut pembalap Moto2, Mario Aji akan naik kelas ke MotoGP pada 2026.
“Mari kita nantikan dua tahun lagi. Mario Aji di MotoGP tahun 2026,” kata Dito di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (29/9/2024).
Mario Aji saat ini berkiprah di Moto2 bersama tim Idemitsu Honda Team Asia. Pembalap berusia 20 tahun itu memulai karier pada 2024 setelah menghabiskan tiga musim di Moto3 pada 2021-2023.
Selama dalam Moto3, Aji mengumpulkan sembilan poin dari 41 seri balapan. Sementara dalam Moto2 2024, Mario Aji berada pada posisi ke-28 dari total 36 pembalap pada klasemen pembalap, setelah mengoleksi tiga poin dari 14 balapan. Pada Moto2 2024 di Stadion Internasional Pertamina Mandalika, Mario finis urutan ke-18.
Dito mengharapkan bahwa di 2026 Indonesia telah memiliki perwakilan pembalap di ajang MotoGP. Terlahirnya pembalap Indonesia dalam ajang MotoGP, menurut dia menjadi salah satu efek berganda gelaran MotoGP di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika.
Mario Suryo Aji, atau yang lebih dikenal sebagai Mario Aji, adalah seorang pembalap motor asal Indonesia yang telah mendapatkan perhatian di ajang balap internasional. Lahir pada 16 Maret 2004 di Madiun, Jawa Timur, Mario memulai karier balapnya sejak usia muda, menunjukkan bakatnya di berbagai kompetisi nasional dan regional.
Mario Aji memulai debutnya di FIM CEV Moto3 Junior World Championship, yang menjadi batu loncatan bagi banyak pembalap muda menuju ajang MotoGP. Keahlian dan dedikasinya membawa dia ke ajang balap Moto3 World Championship, menjadikannya salah satu pembalap muda Indonesia yang memiliki prospek besar di dunia balap motor internasional.
Baca Juga:
Pebalap Moto GP Cicip Telur Balado Terasi Khas Minang
Hosting Fee MotoGP Mandalika Rp231 M Belum Dibayar, Menpora: Pasti Dibayar
Nonton MotoGP di Tribun Sirkuit Mandalika, Ganjar Bikin Heboh dan Jadi Pusat Perhatian Penonton