General

Prabowo: Fungsi IKN Optimal 3 hingga 5 Tahun Lagi

Yopi Makdori — Asumsi.co

featured image
Prabowo Subianto/IG @prabowo

Presiden terpilih Prabowo Subianto meyakini Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur dapat optimal berfungsi menjadi ibu kota baru Indonesia dalam tiga sampai lima tahun mendatang.

“Saya percaya dalam tiga, empat, lima tahun fungsi daripada ibu kota ini sudah bisa berjalan,” kata Prabowo Subianto di IKN, Senin (12/8/2024).

Prabowo berkomitmen untuk melanjutkan seluruh tahap pembangunan IKN yang telah dirintis oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi hingga sampai rampung seluruhnya. Menteri Pertahanan itu mengaku pengalamannya menjadi bekal yang mumpuni guna mengawal pembangunan IKN.

Menurut Prabowo, dirinya juga terlibat langsung sebagai investor pembangunan di IKN. Sebab itu dirinya bakal mengawal proses pembangunan IKN sampai selesai.

“Salah satu investor saya sendiri sebagai pengusaha,” katanya.

Dirinya juga secara tersirat mengaku siap untuk berkantor di IKN jika resmi menjabat sebagai orang nomor satu di Tanah Air. Sebab menurut Prabowo seorang presiden mesti berkedudukan di ibu kota negara.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo atau Jokowi memamerkan raihan investasi yang masuk ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur hingga mencapai Rp56,2 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi dalam pembukaan sidang kabinet perdana di IKN, Senin (12/8/2024).

“Investasi yang masuk sudah Rp56,2 triliun dari 55 yang sudah groundbreaking,” kata Jokowi.

Jokowi menjabarkan bahwa jumlah tersebut berasal dari dua proyek kesehatan, enam proyek bidang pendidikan, sembilan proyek area hijau dan hunian, tiga proyek media dan teknologi, dua proyek transportasi dan energi, 10 proyek logistik dan ritel, serta 14 proyek perbankan dan perkantoran.

Orang nomor satu di Indonesia itu meyakin bahwa investasi di IKN dapat melejitkan percepatan ekonomi. Sebab dengan begitu perputaran ekonomi tidak lagi berpusat di Jakarta dan Pulau Jawa lagi.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga optimis bahwa kehadiran IKN di Kalimantan Timur dapat menguntungkan masyarakat di provinsi itu, serta mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.

“Khususnya di Balikpapan, lebih khusus lagi Kabupaten Paser Penajam Utara,” katanya.

Baca Juga:

MUI: Kebijakan Makan Gratis Prabowo-Gibran Program Tuhan, Mau Dilawan?

Jokowi Pamer Investasi Rp56,2 Triliun dalam Sidang Kabinet Perdana di IKN

Pemerintah Sewa 1.000 Mobil untuk Perayaan HUT RI di IKN, Moeldoko: Untuk Hari Kemerdekaan Gak Ada yang Mahal

Share: Prabowo: Fungsi IKN Optimal 3 hingga 5 Tahun Lagi