Luhut: Pemerintah Bakal Bangun Pusat Riset Baterai Kendaraan Listrik di Morowali
Pemerintah berencana untuk membangun pusat riset baterai kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di Morowali, Sulawesi Tengah. Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Pandjaitan ketika memberi sambutan dalam acara International Battery Summit di Jakarta, Senin (29/7/2024).
“Kami akan memiliki pusat riset kami sendiri. Sepertinya, saat ini Prof Kartini (pendiri National Battery Research Institute) sudah punya riset seperti ini, tetapi kami (pemerintah) ingin membuat pusat riset yang lebih besar di Morowali,” ujar Luhut.
Pembangunan pusat riset baterai EV ini ditujukan guna menjadikan Indonesia sebagai negara yang dapat berperan aktif dalam pengembangan mobil listrik yang belakangan tengah populer. Luhut mengharapkan pusat riset ini akan menjadi batu lompatan bagi industri kendaraan listrik di Tanah Air.
Oleh sebab itu, Luhut mengajak seluruh institusi yang terkait untuk turut berkolaborasi menjadi bagian dari pengembangan pusat riset tersebut di Morowali. Sejumlah institusi tersebut termasuk berbagai universitas ternama di Indonesia.
Guna mewujudkan niatan tersebut, Luhut mengatakan pihaknya juga mengirimkan puluhan pemuda ke luar negeri guna mempelajari tentang baterai kendaraan listrik. Totalnya sebanyak 42 pemuda yang dikirim untuk belajar di China.
Di samping itu, pemerintah juga mengundang sejumlah periset dari China untuk datang ke Morowali guna mengembangkan pusat riset baterai EV tersebut.
Indonesia juga telah membangun industri daur ulang baterai motor listrik dan mobil listrik di Morowali. Menurut dia, daur ulang baterai EV merupakan bagian penting dalam membangun industri hijau, industri yang mengindahkan kelestarian lingkungan.
