Pesan Mahfud di Hari Terakhir Bekerja: Teruslah Bekerja dengan Penuh Kejujuran

Di hari terakhirnya bekerja sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD mengingatkan jajaran pegawainya untuk tetap bekerja jujur dan tidak culas.

“Yang terpenting teruslah bekerja dengan penuh kejujuran. Tidak boleh culas, tidak boleh culas. Saudara, setiap keculasan itu pasti akan menimbulkan akibat buruk bagi siapa pun. Hanya nunggu waktu,” ujar Mahfud saat memimpin apel pagi yang juga sekaligus menjadi momen dia berpamitan dengan pegawai Kemenko Polhukam, Jumat (2/2/2024), dilansir Antara.

Menurut Mahfud, tidak ada orang culas yang bernasib baik. Bahkan dia menyinggung bahwa dalam bentangan sejarah tidak ada orang culas yang selamat.

“Tidak ada sejarahnya orang hebat yang culas di dunia ini selamat dari, ya tarolah kalau yang percaya Tuhan, dari tindakan, hukuman Tuhan. Akan tetapi, kalau yang tidak percaya, yang agnostik, itu tidak ada yang selamat dari bimbingan alam semesta,” tutur Mahfud.

Ia berpesan kepada jajarannya bahwa setiap keculasan hanya akan berujung pada penderitaan. Mahfud juga sempat menyinggung Presiden Kedua RI, Soeharto.

“Hati-hati setiap keculasan itu hanya menambah tumpukan-tumpukan penderitaan yang akan terjadi nanti pada saatnya. Coba, lihat saja, saudara-saudara yang masih muda-muda ini enggak tahu dulu Pak Harto itu hebatnya sudah, sudah kaya setengah Tuhan,” ucapnya.

Kata dia, selama menjabat, Pak Harto begitu berkuasa. Namun, saat beliau jatuh, banyak orang dekatnya yang menjauh.

“Itulah hukum alam di mana-mana,” ujar Mahfud.

Ia memperingatkan jajaran pegawai Kemenkopolhukam untuk tidak terbawa arus kekuasaan karena pada masanya kekuasaan itu akan berganti. Mahfud berterima kasih kepada jajaran pegawai Kemenko Polhukam, termasuk para deputi dan pejabat kementerian yang membantunya bekerja selama menjabat sebagai menteri.

Di hari terakhirnya, Mahfud tiba di di lapangan Monumen Nasional pukul 07.00 WIB dan berolahraga bersama pegawai Kemenko Polhukam sekitar 30 menit. Setelah memberi arahan, Mahfud masuk ke ruangan kerja dan membereskan barang-barangnya. Ia menyempatkan diri berbincang-bincang dengan jajarannya selama beberapa jam sebelum meninggalkan Kantor Kemenko Polhukam menggunakan kendaraan pribadinya.

Sebelumnya, pada Kamis (1/2/2024) sore, Mahfud menyerahkan surat pengunduran dirinya sebagai Menko Polhukam kepada Presiden, Joko Widodo. Mahfud mengundurkan diri karena maju sebagai cawapres mendampingi Ganjar Pranowo pada Pemilu 2024.