Isu Terkini

Warga Swiss Turut Bantu Cari Putra Ridwan Kamil

Yopi Makdori — Asumsi.co

featured image
Instagram

Duta Besar Indonesia untuk Swiss, Muliaman Hadad, mengatakan
pencarian terhadap putra Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz alias Eril kembali
dilanjutkan pada hari ketiga, Sabtu (28/5/2022). Potensi ditemukannya Eril pada
hari ini meningkat. Sebab, kata Muliaman Hadad, pada akhir pekan sungai Aare
bakal dipadati wisatawan untuk berenang.

“Kemarin kami juga diinformasikan oleh pihak SAR bahwa hari
Sabtu dan Minggu ini probabilitasnya juga lebih tinggi. Karena biasanya hari
libur Sabtu dan Minggu hampir semua orang terjun ke sungai sehingga kemudian
petugas SAR itu dibantu oleh kehadiran orang-orang itu ke sungai,” kata
Muliaman Hadad dalam konferensi pers daring, Sabtu (28/5/2022).

Eril mengalami musibah terseret arus di sungai Aare, Bern,
Swiss pada Kamis (26/5/2022) sekitar pukul 9:40 pagi waktu setempat. Eril
tengah berenang bersama rekan dan keluarganya sebelum putra sulung Ridwan Kamil
yang baru berusia 23 tahun itu dihanyutkan arus sungai Aare. Kehadiran keluarga
Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil di Swiss guna mencari perguruan tinggi
tempat untuk Eril melanjutkan jenjang pendidikan pascasarjananya.

Muliaman Hadad mengatakan pencarian Eril pada hari ketiga
ini akan dilakukan secara lebih intensif dengan mengerahkan sejumlah peralatan,
termasuk penggunaan drone untuk menyisir bibir sungai Aare dari ketinggian.

“Hari ini Sabtu, 28 Mei 2022, Tim SAR masih akan melanjutkan
upaya pencarian Eril. Metode pencarian pagi ini lebih intensif, yaitu dengan
perahu atau boat search juga menggunakan drone untuk menyisir tepian sungai
Aare dan melakukan penyelaman,” kata Muliaman Hadad.

Opsi penyelaman: Penyelaman dilakukan bergantung pada
intensitas kejernihan air sungai Aare. Sebab jika dalam kondisi keruh jarak
pandang di kedalaman sungai akan terbatas. Hal itu tentu saja bakal menyulitkan
pencarian.

“Karena sungai Aare ini airnya datang dari salju yang
meleleh. Sehingga kemudian relatif dingin suhunya. Dan biasanya salju yang
meleleh itu ada kristal-kristal putih yang kadang membuat warna air itu menjadi
agak keruh sehingga menyulitkan penyelaman,” ujarnya.

Upaya maksimal: Namun otoritas Swiss, kata Muliaman Hadad,
bakal mengupayakan semaksimal mungkin untuk menemukan Eril. Dengan menyesuaikan
situasi dan kondisi di lapangan.

Unsur Tim SAR: Pencarian hari ini bakal mengerahkan sejumlah
unsur, yakni polisi, polisi medis, dan pemadam kebakaran yang bertugas
mengoperasikan drone.

“Ini pemadam kebakaran memang total dia tidak hanya  [mengani] kebakaran tapi juga isu-isu
emergency, termasuk menggunakan drone untuk pencarian ini,” kata Muliaman
Hadad.

Lokasi pencarian: Fokus lokasi pencarian bakal menyasar area
Walensee yang mencakup sepanjang 8 kilometer (km) sungai Aare. Pencarian akan
mulai dilakukan sekitar pukul 08:30 pagi waktu setempat. Sekitar pukul 13:30
WIB sampai selesai.

“Tentu saja KBRI akan terus menjaga realtime komunikasi
dengan pihak kepolisian dan Tim SAR untuk mendapatkan informasi yang aktual
kepada masyarakat,” tandasnya.

Baca Juga

Share: Warga Swiss Turut Bantu Cari Putra Ridwan Kamil