Warga Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang positif terinfeksi virus corona (Covid-19) varian omicron sering bolak balik Jakarta menggunakan transportasi umum.
Warga tersebut merupakan kasus omicron pertama yang terdeteksi di Bogor dan diduga telah menularkan ke orang lain.
Bolak balik Jakarta: Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Mike Kaltarina mengatakan warga yang positif terinfeksi omicron tinggal di Kecamatan Dramaga.
Dia memiliki riwayat perjalanan ke Jakarta memakai transportasi umum.
“Dia sering ke Jakarta menggunakan transportasi umum,” ucap Mike mengutip Antara.
Tertular di perjalanan: Mike menyebut pria berusia 28 tahun yang positif omicron itu tertular dari transmisi lokal. Dia menduga warga tersebut tertular saat bepergian ke Jakarta memakai transportasi umum.
“Mungkin dia (transmisi) lokal ya. Dia ke Jakarta lalu dia pulang. Tapi orang ini bukan bekerja di Jakarta, hanya sekali-sekali ke Jakarta. Kebetulan barangkali terkena di perjalanan,” kata Mike.
“Tapi saat ini kondisinya baik dan sudah dilakukan isolasi,” tambahnya.
Positif sejak 6 Januari: Komandan Korem (Danrem) 061/Suryakancana, Brigjen Ahmad Fauzi menyebut warga yang besangkutan sudah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 sejak 6 Januari 2022.
Satgas Penanganan Covid-19 setempat lantas melakukan pelacakan kontak erat. Ada 10 orang yang diperiksa.
“Dari hasil pengecekan, dari 10 orang yang kontak erat itu dinyatakan negatif. Sehingga kami ini fokus untuk satu orang tadi,” kata Brigjen Fauzi.
Omicron Indonesia: Sejauh ini sudah ada 414 kasus positif virus corona varian omicron yang terdeteksi di Indonesia.
Mayoritas kasus berasal dari pelaku perjalanan dari luar negeri. Hanya 31 kasus yang berasal dari transmisi lokal.
Menkes Budi Gunadi Sadikin menyebut 114 dari 414 pasien varian omicron sudah pulih. (alg)
Baca juga:
Menkes Akui akan Ada Lonjakan Omicron, Minta Warga Jangan Panik
Jokowi Resmi Gratiskan Booster Vaksin untuk Seluruh Masyarakat
Satu RW di Tamansari Jakarta Barat Terapkan Mikro Lockdown