Dua orang menjadi korban pendembakan di exit Tol Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Salah seorang meninggal dunia, lainnya masih dirawat di rumah sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Siapa korban dan pelakunya: Kedua korban ialah Poltak Pasaribu dan M Aruan. Poltak meninggal dunia sementara Aruan yang mengalami luka tembak masih dirawat di rumah sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Polisi menyatakan kedua orang korban mengaku sebagai wartawan. Hasil penyelidikan Polda Metro Jaya diketahui ternyata pelaku adalah anggota Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Metro Jaya bernama Ipda OS.
Status Ipda OS: Kombes Tubagus Ade Hidayat mengatakan pihaknya belum menetapkan Ipda OS sebagai tersangka, meski insiden itu telah menewaskan Poltak Pasaribu. Propam akan menyelidiki kejadian, termasuk mempelajari prosedur penembakan yang dilakukan oleh Ipda OS.
“Kami tak bisa dalami sumir tapi harus betul temukan fakta hukum di sana. Apakah ada pelanggaran disiplin dan kode etik dan apakah ada prosedur yang dilanggar dalam kepemilikan senjata dan lain sebagainya,” ujar Kabid Propam Polda Metro Jaya Kombes Pol Bhirawa Braja Paksa, dikutip Antara.
Respon keluarga korban: Jenazah Poltak Pasaribu sudah dipulangkan ke kampung halaman dan telah dimakamkan keluarga di Kelurahan Bandar Sono, Kecamatan Padang Hulu Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara.
Dikutip dari Tvonenews, istri Poltak Lesti Silitonga berharap polisi dapat mengungkap kasus ini seterang terangnya, dan meminta agar aparat dapat menghukum pelaku seberat beratnya.
Baca Juga: